Kisah Tragedi Tsunami Di Aceh || Pengalaman Pribadi Blogger Elmizan.id

Sudah 17 Tahun Berlalu Terjadinya Tragedi itu,, 

Masih tergambar dengan jelas di benak ini akan peristiwa pada hari tersebut.. 

Di sebuah pagi minggu yang cerah bertepatan pada tanggal 26 Desember 2004..

Siapa sangka akan mengalami musibah yang amat dahsyat.. 

Yang sebelum nya rakyat Aceh belum pernah melihat akan dahsyat nya gelombang air laut yang diberi sebutan dengan kata "TSUNAMI"

Melihat akan gelombang itu Insan Aceh berbondong-bondong lari ke tempat yang lebih tinggi meninggalkan arah laut seraya berseru "Neu Plung,, Neu Plung Ie Laot Ka Di Eek!!" 

Pada ketika itu seorang Khairul Mizan masih berumur 6 Tahun,, baru saja menduduki bangku SD dan baru memiliki seorang adik laki-laki berumur 4 tahun yang biasa disapa Rian.. 

Mendengar hal demikian seorang Khairul Mizan pun merasa ketakutan dan kepanikan yang luar biasa seraya berkata dalam hati "Ya Allah Paken Ureng kabeh Geu Plung Plung, Peu Yang Akan Terjadi Ya Allah, Peu Musibah Yang Akan Neu Peutroh Bak Kamo nyo??"

Melihat sang Adik Tercinta menangis dipangkuan sang bidadari dunia yang selalu ku panggil dengan panggilan "Mak".. 

Seorang Khairul Mizan pun ikut menjatuhkan Air mata nya sambil momohon di dalam hati

"Ya Allah Menyo Memang Nyo Kehendak Dron,,  Walaupun Apapun Yang Terjadi Neubi Keu Kamo Tetap Dalam Keadaan Bersama, Neu Peu Sapat Keuh Sabe Kamo nyo.."

Detik-detik terjadi nya tragedi itu ternyata Alhamdulillah Allah Maha Mendengar Hamba Kecil-Nya yang masih berusia 6 tahun itu

Allah Mengabulkan permintaan si kecil ini,, tetap menyatukan nya dengan orang tua nya..

Dan Alhamdulillah sampai sekarang Allah masih tetap mempersatukan mereka dan mengamankan keluarga mereka dari segala Marabahaya.. 

ربّ اغفرلي ولوالديّ وارحمهما كما ربّياني صغيرا 

Inilah kisah sedih curahan hati seorang bocah masa Tsunami yang dulu nya baru Menduduki bangku SD yang sekarang sudah mendapatkan gelar Sarjana .. 

Cerita ini bukan maksud untuk dipamerkan atau menyombongkan akan tetapi belajar dari pengalaman yang sudah ada.. 

Al-Fatihah Untuk sodara-sodara kita yang meninggal dalam tragedi ini 

Salam Hangat 💦

Khairul Mizan Bin Muhammad Yusuf Bin Syuib Bin Gadeng

Bagikan Artikel ini